A. DASAR
TEORI
Ø Kaset :
2 x 3 cm (khusus dental)
Ø Posisi
Pasien : Pasien Duduk pada kursi pemeriksaan
Ø posisi
objek : 1. atur posisi kepala pasien
rileks pada kursi pemeriksaan.
2. masukkan film ke dalam mulut pasien dalam posisi memanjang
3. pasien
diminta untuk menekan film dengan jari/menggigit film
holder sehingga
film menempel pada gigi yang akan diperiksa
4. atur titik
tengah segaris dengan arcus zygomaticum
5. atur arah
tube 30 derajat caudally
6. atur
jarak IR sedekat mungkin
7.
intruksikan pasien untuk tahan nafas saat eksposi
Ø central
point : arcus zygomaticum
Ø central
ray : 30 derajat caudally
Ø kriteria
gambar: 1. terlihat gambaran molar dalam ukuran normal
2. terlihat gambaran dari apical sampai apeks
B.
GAMBARAN :
C.
INDIKASI : Impaksi,
Caries Dentis, Cystisis, Susunan Gigi
Yang Tidak Rata
D.
ALAT DAN BAHAN: 1. Pesawat Dental
2. Phantom kepala
3. film 2x3 cm
4. mesin automatic
5. selotip/lakban
E.
TEKNIK RADIOGRAFI:
Ø Posisi
pasien : pasien duduk
Ø posisi
objek : 1. atur posisi kepala
pasien rileks pada kursi pemeriksaan.
2. masukkan film ke dalam mulut dalam posisi memanjang
3. pasien
diminta untuk menekan film dengan jari sehingga film
menempel
pada gigi yang akan diperiksa
4. atur
titik tengah segaris dengan arcus zygomaticum
5. atur arah
tube 30 derajat caudally
6. atur
jarak IR sedekat mungkin
7.
intruksikan pasien untuk tahan nafas saat eksposi
Ø central
point : arcus zygomaticum
Ø central
ray : 30 derajat caudally
F. FAKTOR EKSPOSI : a. kV:70 kV b.
mA: 8 mA c. s: 0,08 s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar